Seul
tidak percaya dengan ucapan Oska, ia jalan keluar karena sakit hati. Ra
Won sadar, Oska hanya ingin memanfaatkannya untuk menyakiti Seul.
Ra Won : Mengapa aku harus melakukannya? (membantu Oska menyakiti hati Seul)
Oska
: Karena dia pergi dengan begitu saja, lalu kembali dan memulai
perkelahian. Aku ingin membuat pertempuran ini sedikit lebih lama, agar
ia tidak bisa kemana-mana.
Suara Joo Won : Dia serius mengenai ini...
Oska teriak ke Joo Im untuk segera melepaskannya. Dan berkata pada Ra Won kalau ia tahu isi pikiran Joo Won.
Ra Won : Apa isi pikirannya?
Oska
: Apa Joo Won tidak pernah membicarakan tentang Little Mermaid? pria
menyedihkan itu berpikir kalau dongeng itu adalah cerita klasik pertama
tentang 'yang kedua' (istilah Korea untuk istri simpanan, kebanyakan
pria muda pewaris bisnis tidak bisa menikah dengan wanita yang ia cintai
dan harus menikah dengan pilihan keluarga dengan banyak pertimbangan,
jadi wanita yang ia cintai hanya jadi istri simpanan)
Oska berkata pada 'Ra Im' jika Joo Won mencampakkan-nya maka oska akan membantunya balas dendam.
Joo Im akhirnya melepaskan Oska dari tahanan.
Yoon Seul lari ke lapangan golf dan menangis. Ia mengingat kembali awal kesalah paham-annya dengan Oska.
Saat
itu Seul sedang mengambil gambar Oska yang sedang memukul bola di
lapangan golf itu dan ada juga seorang aktor. Aktor itu sepertinya
menyukai Seul.
Aktor
itu kesal karena Seul tidak mengangkat telp-nya, ia akan pergi setelah
film selesai dan ingin mengajak Seul bersamanya tapi Seul menolak. Aktor
itu tanya apa ini karena Choi Woo Young?
Seul membenarkan, baginya Choi Woo Young itu berbeda, ia sepertinya tulus dan tidak seperti kalian yang suka main2 dan pamer.
Aktor
itu tidak percaya, kau benar2 bodoh, bagi pria berbohong dan tulus itu
sama saja, apa kau pikir Choi Woo Young berbeda? Apa kau ingin aku
memastikan apa ia main2 atau tulus?
Dan ini membuat Seul mulai bimbang.
Oska
bebas dan jalan keluar dari kantor polisi bersama Ra Won dan Joo Im.
Oska marah sekali dengan 'Joo Won' lalu ia menarik kepala Joo Im, mati
kau! Joo Im kaget dan teriak agar Ra Won membantunya.
Tapi Ra Won cuek, dan tidak mau membantu. Joo Im mencoba membebaskan diri dari Oska.
Oska
marah, kau keterlaluan, bagaimana kau bisa membuat aku, bintang Hallyu
diborgol hanya karena menggunakan mobilmu untuk beberapa hari? Apa kau
ingin informasi pribadimu diungkapkan oleh fans-ku?
Joo Im berusaha lepas tapi susah maka ia tidak ada jalan lain kecuali menggelitik Oska agar bisa lepas.
Oska
kegelian dan hampir jatuh kebelakang, Joo Im kaget dan reflek menahan
tubuh Oska. Oska terdorong ke depan dan secara tidak sengaja, wajahnya
mendarat ke wajah Joo Im, terjadilah ciuman yang tidak diharapkan itu
hahaha...
Ra Won melihatnya dan spontan muntah huekk...karena itu kan wajahnya yang dipakai untuk mencium Oska hahaha
Joo
Im tertegun, tapi kelihatan senang, bahkan menggerakkan kaki ke
belakang seperti ketika di Jeju. Oska ketakutan...jangan mendekat
lagi..Ra Im ssi! jaga dia!
Joo Im memanggilnya, kenapa kau pergi seperti itu? itu tadi kecelakaan..
Ra
Won mendekati Joo Im dan marah2, bagaimana kau bisa mengotori bibirku
seperti itu, dengan mencium Oska? Ayo cuci! Ra Won mengambil air dan
membasuh bibir Joo Im dengan itu, ayo cuci, cuci sampai bersih! Kau
sengaja kan!
Joo
Im jalan pergi dan menyuruh Ra Won menyetir. Ra Won tidak terima dan ia
marah2 : Apa yang akan kau lakukan dengan bibirku? Kau menurunkan
nilainya dan menghancurkan sejarah bibirku! Apa yang akan kau lakukan?
Mereka
melihat Oska mencari tumpangan dan terus ditolak. Sepertinya Oska tidak
bawa uang. Tapi tidak ada yang memberi tumpangan, tidak ada yang kenal
dia.
Joo Im ingin memberi tumpangan Oska tapi Ra won masih marah dan pergi begitu saja.
Mereka
bertukar lagi, Ra Im keluar mobil dan membanting pintunya. Joo Won
menyusulnya, kenapa kau bicara pada mobil? Bicara padaku! (Maksudnya
kenapa Ra Im marah2 dan melampiaskan ke mobil dan bukannya omong
langsung pada Joo Won)
Joo Won tanya, apa kau menyukai Oska? Ra Im menuduh Joo Won cemburu. (Mereka sepertinya ada di resort)
Joo
Won berkata, Ra Im ingin dia cemburu karena kau pasti akan merasa
mendapatkan seluruh dunia jika kau bisa membuat orang sepertinya cemburu
karena dirimu. Baik, aku setuju jadi cemburu kalau kau berhenti
memperhatikan Oska, Oska bukan keluargamu atau orang yang kau cintai,
jadi mengapa kau begitu melekat pada Oska?
Ra
Im : Aku adalah fan Oska, ketika aku melalui banyak kesulitan sebagai
stunt, ketika aku tahu bahwa seorang stunt yang selalu senyum ramah
tidak bisa berjalan lagi, ketika ayahku meninggal, selama waktu2 itu,
lagu-lagu Oska selalu menjadi pelipur laraku. Ini pertama kalinya aku
merasa senang karena tubuh kita tertukar, sehingga aku bisa membantu
Oska.
Joo Won : Aku akan membuatmu menyesal mengatakan itu.
Ra Im : Bagaimana kau akan melakukannya?
Sekarang mereka tukar tempat lagi.
Oska sampai ke lokasi resort itu, ia diantar oleh polisi :)
Oska teriak pada Joo Im karena kesal, Joo Im minta maaf, tapi Ra won berkata itu idenya untuk meninggalkan Oska begitu saja.
Oska bingung, kenapa 'Ra Im' seperti ini. Ra won berkata karena ia tidak tahan dengan Oska.
Ra
Won : Apa kau pikir kau seorang idola? kau ini pria paruh baya! paruh
baya! Kau seharusnya dewasa dan tidak mencuri mobil. Terutama rambutmu
itu! bahkan ibuku juga tidak mau rambut seperti itu.
Oska
membela diri, Ra Won terus menyerangnya dan bahkan menyinggung fotonya
dengan Park Chae Rin. oska mengira Joo Won membocorkannya pada Ra Im. Ra
Won justru mengancam Oska akan menunjukkan foto2 itu pada Seul.
Oska panik dan memohon pada 'Ra Im' agar tidak melakukannya. Lalu Yoon Seul muncul.
Yoon
Seul mengundang mereka menginap di resort itu, karena resort ini milik
keluarganya. Ra Won dan Oska menolak, tapi Joo Im berkata akan tinggal
dengan Seul di resort ini.
Oska
marah karena Joo Im berkata sepertinya hanya mereka berdua yang akan
ada disini. Seul senang dan merangkul lengan Joo Im, tapi Joo im berkata
bukannya gadis2 lebih menyukai pria yang menggandeng tangannya? Lalu
Joo im menraih tangan Seul dan menunjukkannya pada Oska dan Ra Won yang
jelas kesal.
Oska mendorong Joo im dan menggandeng Seul, ayo, kita harus bicara.
Joo im mengejar mereka dan Ra Won marah padanya, apa kau gila? Joo im berkata Ra Won yang memulainya.
Oska
mengajak Seul pergi dan bicara dengannya. Seul berkata karena Oska
disini, sepertinya dia masih tidak bisa melupakan Seul. Oska
menyangkalnya.
Oska
berkata kalau Joo Won adalah adik sepupunya. Seul tidak mau tahu,
bagaimana seorang pria yang berkata tidak akan melepaskan Gil Ra Im
berkata seperti itu.
Seul menebak kalau Gil Ra Im mungkin adalah pacar Joo Won. Oska berkata Joo Won tidak tertarik dengan Seul.
Seul : Kuno, Aku juga tidak tertarik padanya. Aku tertarik dengan kekayaan keluarganya.
Flashback,
Seul dan Oska sedang bersama dan seorang aktor menemui mereka. Seul
bersembunyi ketika melihat aktor itu. Aktor itu tanya apa Oska tidur
dengan Seul, karena ia juga tidur dengan Seul. Seul terkenal suka main2
dengan aktor dan semua orang berpikir Oska naif karena berkencan dengan
wanita seperti Yoon Seul.
Oska menyangkalnya dan berkata kalau Yoon Seul hanya salah satu dari groupies-nya.
Kembali ke masa kini. Oska berkata, Seul yang sudah menolak lamarannya dan pergi bersama Lee Joon.
Seul
tanya, lalu apa artinya aku bagimu saat itu. Oska tanya apa kau lupa
kata2ku saat melamarmu? Tapi Seul tidak berpikir Oska tulus.
Oska
berkata tidak akan ada album tahun ini. Seul membalas, tidak masalah,
alasan aku membuat MV adalah untuk mendekati Joo Won dan karena kau
tidak akan membuatnya maka kita batalkan saja dan aku akan fokus untuk
pernikahanku dengan Joo Won.
Seul bertemu Ra Won dan tanya siapa yang dipilih oleh Ra Won, Choi Woo Young atau Kim Joo Won?
Ra Won berkata pasti Kim Joo Won.
Seul : kalau begitu jangan muncul di depan Oska lagi.
Joo
Im bergabung dengan mereka dan mengeringkan tangan di bajunya. Ra Won
melihat itu dengan tidak suka, bukankah ada handuk di dalam? Baju itu
dijahit oleh penjahit Selandia Baru dengan tangan satu per satu...
Joo Im tidak tahan dan membungkam mulut Ra Won lalu memandang Seul.
Dengan
manis Joo Im tanya, kapan datang? wajahmu memerah, kau kedinginan? Lalu
memegang pipi Seul untuk menghangatkannya. Jika aku melakukan ini, apa
akan terasa hangat?
Seul kaget dan mengangguk dengan wajah memerah.
Ra won terbelalak dengan horor, apa yang kau lakukan? Kau tidak akan melepas tanganmu?
Seul membalas memegang pipi Joo Im, aku tidak ingin menjadi hangat sendirian.
Ra won : Lepaskan tangan kalian!
Malam hari, Oska mulai menyiapkan barbecue dan ke-4 orang itu berkumpul sambil saling memandang dengan marah.
Seul
mulai pembicaraan, Aku pikir pria yang bisa masak itu keren. Oska
melihat Seul dan Seul berkata bukan kau, Choi Woo Young-ssi, tapi Kim
Joo Won-ssi.
Oska melotot ke arah Joo Im.
Joo Im juga membalas, benarkah? aku kira seorang gadis akan terlihat menarik kalau ia menikmati masakan-ku.
Seul : Benarkah? kalau begitu kau sudah melihat gadis paling menarik di dunia hari ini.
Joo Im mengundang Seul ke rumah Joo Won dan ia akan masak untuk Seul. Ra Won langsung memuntahkan anggurnya.
Joo Im berkata jika Seul mau, ia bisa datang saat malam hari agar sekalian bisa menginap. Seul dengan senang hati menerimanya.
Oska melihat Seul dengan pandangan kesal, lalu ke Joo im yang menunduk malu. Oska dan Ra Won jadi bengong.
Oska tidak tahan lagi dan menyeret Joo Im, ayo ikut aku. Joo Im kaget, mau kemana? Oska mengajak Joo Im ke sauna.
Ra
Won teriak, kalian mau kemana? Seul menjawab, pasti sauna. Sauna kami
sangat terkenal, ada orang yang datang kesini hanya untuk sauna. Jika
kau mau, kita bisa pergi bersama.
Ra Won : Apa aku gila...(lalu sadar..apa yang mungkin ia lewatkan)..jika kau berkeras. (dasar Joo Won..)
Oska melihat Joo Im keluar dengan handuk menutupi dadanya. Oska kesal, ia pikir Joo Won mengejeknya karena insiden ciuman itu.
Oska marah dan ia berdiri. Joo Im menjerit ngeri.
Oska
: Kau mengejutkanku, ada apa? Apa? Lalu Oska melihat bagian bawah
tubuhnya dan berkata, ah..aku memang olah raga sedikit. hahaha..
Lalu Joo Im pingsan karena syok melihat Oska yang bugil.
Giliran
Ra Won dan Yoon Seul. Seul pamer keindahan tubuhnya, ia merentangkan
kakinya ke depan dan berkata kakiku panjang kan? itulah mengapa aku
sering disebut seperti boneka.
Seul berkata tubuhnya terlalu bagus dan kadang ia sendiri tidak percaya.
Ra
Won : Aku juga tahu bagaimana rasanya. Terlihat aristokrat, anggun, dan
punya daya tarik seksual, aku juga bosan dengan kata2 orang padaku.
Lalu Ra Won mendekat dan melihat tubuh Seul lebih jelas, tapi kau..semua ini daging kan?
Ra Won lalu menunjukkan lengan Ra Im dan memamerkan bisepnya, semua ini otot, otot!
Lalu Ra won memeriksa tubuh Ra Im, terlihat bagus..bagus, hanya kakinya sedikit pendek.
Setelah kekacauan mereda, Joo im dan Ra Won duduk bersama. Mereka duduk di dekat perapian. Joo im memegang botol anggur.
Mereka tukar tempat lagi, sekarang Ra Im yang memegang botol anggur. Ra im minum anggur langsung dari botolnya. Joo Won protes.
Ra
Im berkata mau minum dari gelas atau cangkir, sama saja, mabuk. Ra Im
mengulurkan botol ke arah Joo Won. Joo won minum anggur dengan sedotan.
Joo Won : Apa saunamu menyenangkan?
Ra Im : Bagaimana rasanya, mandi dengan tubuh impianmu, 36-24-34?
Joo Won : Aku sudah mengubah tipe idealku sejak lama pada seorang gadis yang tidak akan masuk kontes Miss Korea.
Ra Im : Bukannya aku tidak bisa, aku hanya tidak mau.
Joo Won : Yah, karena kau hitam dan jelek. (Ra Im melotot pada Joo WOn)
Ra
Im mengejek Joo Won karena pantatnya jelek. Joo Won kaget, kau benar2
mengeksplorasi tubuh manusia (artinya Ra Im memang sudah memeriksa semua
bagia tubuh Joo Won)
Ra Im menyuruh Joo Won masuk saja dan tidur, jangan mengikuti dan menggangguku.
Ada yang membuat Joo Won penasaran tentang Ra Im, kenapa kau tidak punya keluarga?
Ra
Im menurunkan botol anggurnya dan menjelaskan, ibuku meninggal tdiak
lama setelah aku lahir. Kata ayah, mataku dan cara tertawaku mirip
ibuku. Ayahku seorang pemadam kebakaran. Ketika aku usia 17 tahun, ia
menyelamatkan orang di lokasi kecelakaan, dan ayahku meninggal dunia,
Ayah adalah orang yang sangat mengagumkan dan terhormat yang
menyelamatkan banyak orang.
Joo Won : lalu siapa yang membesarkanmu?
Ra Im : Aku tumbuh sendirian sebagai sesama miskin dan termajinalkan.
Joo won : Bagaimana dengan kebutuhan hidupmu?
Ra Im : pemerintah yang menanggungnya (dari tunjangan dana sosial)
Joo won : Pajak berjumlah besar yang aku bayar masuk ke kantongmu.
Ra Im : Apa itu sia-sia?
Joo Won : Aku seharusnya membayar lebih - jika aku tahu itu untuk membesarkanmu.
Ra Im : Melihatmu seperti ini, kau tidak kelihatan seperti pria jahat.
Joo Won : Aku sudah bilang aku bukan pria jahat.
Mereka bertukar lagi.
Paginya, Seul terbangun dan syok melihat Joo Im tidur di sampingnya. Ia lompat dari tempat tidur dan mengira sudah mimpi buruk.
Oska bangun dan mendapati Ra Won disisinya. Oska syok tapi Ra Won cuek dan tanya jam berapa? Ada apa?
Oska dan Seul ketemu karena keduanya lari dari kamar masing2. Oska marah dan menarik Joo im, kenapa kau masuk ke kamar Seul?
Seul melihat Oska sementara Ra won masih di tempat tidur Oska dan berkata kenapa kalian ribut sekali pagi2 seperti ini?
Keempatnya sarapan bersama dan situasinya sangat tidak enak. Semuanya diam.
Tiba2
Joo im menjatuhkan sendoknya. Ia mengambilnya kembali, mengusapkan
sendok ke kemejanya dan menggunakan-nya lagi. Semua terpana melihatnya,
tidak percaya...
Manager Oska panik, ia menelepon Seul dan mencari Oska. Ternyata lagu Oska sudah bocor ke internet.
Oska
panik dan memerintah stafnya untuk segera menghubungi pengacaranya dan
cari sumbernya. E-mail semua yang sudah meng-upload, dan tanya dari mana
source-nya. Jika mereka mengatakannya, kita akan memaafkan mereka.
Kontak semua situs portal dan minta untuk menutup semua blog dan cafe
(fancafe) Jika mereka tidak merespon, kita akan menuntut mereka. Lakukan
yang kau bisa untuk menghentikan penyebarannya.
Manager Oska berkata kalau lagu itu dituduh plagiat. Oska kaget. Oska lalu pergi dengan Seul.
Joo Im menerima sms dari Jong soo dan Ra Won tidak suka dengan suara sms itu. Joo Won tidak akan seperti itu.
Joo
Im mendapat kabar kalau Ra Im sudah mendapat skenario Dark Blood. Joo
Im ingin melakukannya karena sudah menanti selama setahun setengah. Ia
berkeras agar Ra Won melakukannya.
Ra Won tidak mau, tapi Joo Im mengancam akan bertindak sesuka hati di dept. store jika Ra Won menolaknya.
Oska
dan Seul bermobil bersama untuk mengurus masalah lagu Oska yang dituduh
sebagai plagiat. Bagi Seul ini pertama kalinya duduk di samping Oska di
mobil. Oska tidak tahan lagi dan minta Seul turun.
Seul protes diturunkan di tengah jalan seperti itu tapi Oska cuek.
Oska
mencari Tae Sun. Sementara itu Tae sun ingin pindah dari kontrakannya.
Ibu pemilik kontrakan mencegahnya, kau mau kemana lagi? Kau seharusnya
tinggal di sini saja, kau tidak akan menemukan kontrakan bulanan yang
semurah ini.
Tae sun ingin meninggalkan Korea. Oska datang, pergi kemana? Tae Sun tidak menjawab dan hanya pamitan pada bibi pemilik rumah.
Oska
menuduh Tae Sun adalah orang yang membocorkan lagunya di internet. Tae
sun menyangkalnya. Oska tidak percaya begitu saja. Tae Sun berkata ia
memang tidak tinggal di satu tempat dalam waktu lama, daripada buang
waktu, lebih baik periksa asistenmu biasanya hal seperti ini disebabkan
oleh orang dekat.
Oska tidak percaya dan tetap menyeret Tae Sun pergi.
Manager
dan Asisten Oska susah payah membantah tuduhan reporter kalau mereka
menyebabkan semua ini untuk cari publikasi. Oska masuk sambil menyeret
Tae Sun, lihat ini, ini akibatnya.
Oska
berkata pada managernya kalau Tae sun yang membocorkan lagunya, karena
ia menghilangkan Mp3-nya di Jeju dan Tae Sun yang menemukannya.
Tapi
manager Oska yang mendapat laporan dari polisi berkata kalau sumber
pertama dari Kangnamgu Shinsadong 989, Gedung Sanho. Oska puas dan
melihat Tae Sun, kau tinggal di kangnam kan?
Tae sun : Apa kau idiot? kau lihat dimana aku tinggal.
Manager Oska sadar itu gedung kantor Seul. Oska syok dan langsung lari mencari Seul. Ia minta managernya mengikat Tae Sun.
Asisten
Oska berkata kalau Tae Sun adalah orang yang ingin dibina Oska tapi
menolaknya. Manager Oska menemukan kemiripan karakter antara Tae Sun dan
Oska.
Ra
won menyempatkan diri pergi ke LOEL untuk belanja. Ia ingin "mendandani
Ra Im", jadi Ra won belanja baju2 wanita sesuai seleranya untuk
mendandani dirinya hahaha...
Joo Im tidak sabar lagi karena ia ingin menemui Direktur Im. Apa kata orang? jika mereka melihatmu belanja di sini?
Ra
Won tidak mau tahu, apa kau tahu berapa banyak aku akan habiskan uang
disini? kenapa aku harus pergi ke mall orang lain dan belanja begini
banyak? Lebih baik aku mati daripada harus mengenakan baju2 seperti
milikmu.
Ra Won
memilih baju hitam bling2 dengan banyak lobang, ia menyukainya karena
bisa pamer kulit. Ra Won mengambil dompet dari kantung Joo Im dan
mengulurkan credit card.
Petugas : 9,7 juta Won. (Rp 97 juta, memang keterlaluan untuk selembar baju)
Joo Im syok : Berapa? 9,7 juta Won? Apa kau gila?
Joo Im merebut credit card Ra Won, dengan uang sebesar itu, orang miskin bisa menggunakannya untuk DP rumah.
Ra
won : Aku memintamu untuk mengenakannya, jadi jangan berlebihan, nanti
kalau kita bertukar badan lagi, aku akan mengambilnya kembali.
Ra
Won memberikan kartu itu pada petugas dan minta Joo Im
menandatanganinya, Joo Im menolak, aku lebih baik mati. Ra Won akhirnya
menandatangi bill-nya sendiri.
Di kantor, Tuan Park mendapat laporan kalau Gil Ra Im tanda tangan atas nama Joo Won, banyak saksi yang melihatnya.
Park
heran, kenapa? Apa stuntwoman itu punya sesuatu atas Presiden Kim? Ah
aku tahu..hanya ada satu waktu dimana seorang wanita bisa begitu percaya
diri dengan pria...jika dia hamil..atau jika dia hamil...
Ibu Joo Won siap menerima laporan dari stafnya tentang Joo Won, mulai!
Staf
: Dia mulai bertingkah aneh akhir2 ini, dia masak sendiri, dia menerima
salam dari staf dan kadang kala memberi salam lebih dulu.
Ibu Joo Won kaget, apa lagi?
Staf : Dan dia pasti mencuci baju dalamnya sendiri karena dia menjemurnya sampai kering di teras.
Ibu Joo Won : Hentikan! sudah cukup. Bagaimana dengan gadis itu? Apa dia kembali?
Staf
: Tidak, tapi saya melihatnya, President Kim dan Manager Choi di kantor
dan setelah mereka pergi, mereka belum juga kembali.
Ibu Joo Won : Maksudmu mereka menghabiskan malam bersama?
Ibu Joo Won teriak memanggil asistennya dan minta no. telp. Ra Im.
Ra Won ingin pergi ke sekolah aksi dengan jaket biru bling2 milik Joo Won, Joo Im tidak percaya, kau sungguh memalukan.
Joo Im : Apa baju ini pantas dikenakan oleh orang waras? aku akan membunuh seniman Italia itu.
Lalu Joo Im menerima telp, dari ibu Joo Won!
Joo Im : Halo?
Ibu Joo Won : Halo? Bukankah ini ponsel Gil Ra Im?
Joo Im : Ya, siapa ini?
Ibu Joo won sempat bingung, apa ini Joo Won?
Joo Im: Ah..ya.
Ibu Joo won : Kau benar2 gila. Apa kau sekarang mengangkat telp gadis ini? Aku ingin bicara dengannya.
Joo Im bingung bagaimana ini, ibumu ingin bicara dengan aku? Ra Won langsung mengambil telp Joo Im dan menjawab panggilan itu.
Ibu Joo won ingin bertemu Ra Im. Ra Won mengerti dan bersedia menemuinya.
Joo
Im ingin tahu tapi Ra Won tidak mengatakannya, kau tidak perlu tahu,
kau hanya perlu duduk di kantor selama 30 menit dan bilang kau akan
pergi. Sekarang pergi!
Ra won pergi menemui ibunya haha..
Ibu Joo Won melihat Ra Won yang mengenakan setelan training bling2 itu dan tanya apa kalian juga pergi ke Italia bersama?
Ra Won menunjuk jaket bling2 itu : Ah, ini? tahun lalu mereka buka toko di Korea.
Ibu Joo Won : Jadi itu baju pasangan? Apa kau tahu berapa harganya? Aku ingin mengatakan kalau aku tidak ingin melihatmu lagi.
Ra Won : Kau yang memanggilku duluan.
Ibu Joo won : Kau pikir aku tidak serius? Kau mendapatkan mobil, baju2, dan sekarang yang tertinggal akan aku berikan padamu!
Lalu Ibu Joo Won membanting amplop ke meja. Ini, kau pasti tahu apa maksudku sebenarnya. Mari kita akhiri ini.
Ibu Joo Won mengeluarkan selembar kontrak.
Isi kontrak :
Yang
bertandatangan di bawah ini, Gil Ra Im, pada tanggal 5 Des 2010 akan
melepaskan semua kontak dan juga telepon ke Kim Joo Won, jika dia
melanggar perjanjian maka dia tidak akan keberatan untuk atau mendapat
kesulitan atau terkena hukuman oleh pihak Kim Joo Won.
Ibu Joo Won : Cap disini atau...
Ra Won menyelesaikan kalimat ibunya : kau akan menyiram air ke wajahku?
Ibu Joo Won : Kau pikir aku tidak akan melakukannya?
Ra
Won : Baik, aku lihat dulu. Ra Won membuka amplop dan dengan santai
menghitung isinya, ah kau lebih pelit dari yang kukira. Apa mungkin kau
membayarnya untuk per bulan?
Ibu
Joo Won seperti akan menelan Ra Won haha..dan Ra Won akan bersiap pergi
sambil menjauhkan gelas air dari ibunya agar ibunya tidak bisa
menyiramkan air ke wajah wanita yang ia suka haha...
Ra Won : Selain aku, apa kau sudah pernah melakukan seperti ini sebelumnya?
Ibu Joo Won : Apa kau benar2 berpikir aku belum pernah melakukannya?
Joo Won terpukul dan ia langsung mencari teman baiknya, Psikiater Lee Ji Hyun.
Dokter Lee : Itu kau kan? wanita yang terlihat bersama Joo Won? Apa yang membawamu kesini?
Ra Won : Taksi.
Dokter Lee : Kau lucu.
Ra
Won tanya apa ia bisa konsultasi? Dokter Lee dengan santai menjawab,
kau mendaftar dan membayar, jadi duduk saja. Apa kau punya masalah?
Ra
won berkata ia bertemu pria kaya beberapa kali tapi ibunya menemuinya
dan memberikan amplop isi uang. Kau tahu? ambil dan lenyap-lah, seperti
itu.
Dokter Lee tanya apa itu Ibu Joo Won, apa dia masih saja melakukan itu? lanjutkan.
Ra Won : Apa yang akan terjadi jika aku terus menemui pria ini?
Dokter
Lee : Kau akan merasa seperti satu-satunya orang di dunia. Jangan temui
pria itu. Dia tidak akan mampu melindungimu...karena dia tidak punya
alasan untuk melindungi seorang wanita biasa.
Oska
masuk ke kantor Yoon Seul, ini adalah lokasi yang dicurigai menjadi
penyebar lagu Oska pertama kali karena IP-address-nya disini. Tapi
ternyata Seul tidak bisa dihubungi. Oska murka.
Seul
makan sendirian, ia makan banyak sekali dan memikirkan kembali tentang
lamaran Oska dan apa yang Oska katakan di mobil sambil terus makan.
Di
kantor, Joo Im kelabakan melayani Tuan Park. Bahkan Joo Im menawarkan
kopi untuk Tuan Park dan asistennya yang semakin membuat bingung mereka.
Ra
Won mengirim sms dan suara Joo Won terdengar : tanya, "Apa ini yang
terbaik yang bisa kau lakukan- apa kau yakin?" dan kau tidak harus
menandatangi apapun.
Joo Im : Jawaban apa ini?
Park
mengira Joo Im bicara dengannya, tapi Joo Im berkata tidak karena Park
lebih tua, bagaimana ia bisa bicara seperti itu pada orang yang lebih
tua.
Lalu Tuan
Park menyodorkan setumpuk dokumen dan menjelaskan kalau semua ini perlu
perhatian dari Joo Won. Joo Im terpana dan Park mengambil kesempatan
untuk menandatangi semua dokumen ini.
Sekretaris
Kim memberi tanda pada Joo Im agar tidak membiarkan Park melakukannya.
Joo Im lantas merampas file2 itu dan berkata ia yang akan tanda tangan.
Tuan
Park jalan pergi bersama asistennya dan heran mengapa Kim Joo Won
mendadak sangat baik tapi asisten-nya menyadari kalau tanda tangan Joo
Won...berubah! hahaha ...
Ketika
mereka masih bingung, beberapa menit kemudian Joo Im mendekati Park
lagi dan berkata : Aku lupa mengatakan sesuatu tapi suaramu benar2
keren. Bye...
Sekretaris Kim sampai mundur selangkah karena syok.
Tuan Park heran dan tanya dalam bhs Inggris : Why is he doing this? why?why? hahaha...
Kim tanya apa 'Joo Won' baik-baik saja.
Joo
Im tanya boss seperti apa dirinya, apa ia kasar pada karyawan, marah
pada mereka dengan gampang, dan murahan. Lalu ada keributan di mall yang
menarik perhatian Joo Im.
Seorang
staf wanita menuduh seorang pelanggan V-VIP pria setengah baya karena
sudah menyentuh bokongnya. Pria itu membantah dan balik menuduh kalau
staf itu yang menyentuhnya duluan.
Staf : siapa yang meraba apa? saya mengukur anda!
Pelanggan : Kau pura2 mengukur dan meraba tubuhku!
Pelanggan
itu marah2 dan minta ketemu Presiden LOEL dan mengancam staf wanita
itu. Staf itu sudah tidak tahan lagi karena pelanggan VVIP itu
melakukannya berkali-kali, bahkan terakhir kali ia datang juga melakukan
ini.
Staf : Tapi, aku malu melihat wajah putriku yang berusia 2 th, brengsek.
Pelanggan : Aku tidak ingin berkata apa-apa lagi, panggil bossmu kesini sekarang!
Joo Im : Aku disini! aku Presiden-nya! cie....
Kim menengahi dan berkata biar ia yang urus, Presiden sudah disini, dan sepertinya anda ingin mengatakan sesuatu.
Pelanggan : Ini pasti karena kau muda tapi pelatihan karyawanmu tidak cukup bagus.
Joo Im : Maaf, aku minta maaf. Tapi tolong tutup mulutmu dan tahan geraham-mu atau kalau tidak rahangmu akan lepas.
Dan....selamat
tinggal! Dengan itu Joo Im menghantam pria kurang ajar itu dengan tinju
khas Gil Ra Im! nice ...(Hyun Bin harus sering2 action seperti ini
haha..)
Ah Young
lari2 ke apartemen-nya dan memanggil Ra Won, jangan terkejut dan
dengarkan baik2. Seorang pria brengsek datang ke mall kami hari ini tapi
Presiden kami memukul wajahnya.
Ah
Young dengan lucu menirukan gaya Joo Im, lalu kiri, kanan, hook, lalu
diselesaikan dengan uppercut, dan pria itu KO dengan hidung
berdarah...Presiden kami sungguh mengagumkan.
Ra
Won kaget setengah mati, apa? si gila itu...Ra Won menelepon seseorang :
Panggil Pengacara Park segera dan hentikan semuanya! Ra Won langsung
bergegas pergi.
Ah Young bingung, hei, kau mau kemana?
Ternyata
Kim yang ada di mobil polisi mendapat perintah untuk memanggil
Pengacara Park dan juga menghentikan penyebaran berita. Kim terlihat
bingung dan berkata pada Joo Im kalau Pengacara Park sudah dipanggil.
Joo Im : Pengacara? Apa perlu? Akhirnya aku harus bertemu dengan Pengacara.
Sekretaris Kim semakin bingung.
Ra won sampai di kantor polisi, Joo Im duduk diborgol dan makan sesuatu, seperti sup, makanan yang tidak akan dimakan Joo Won.
Joo Im melihat Ra won dan terlihat sedikit merasa bersalah.
Ra Won : Apa rasanya enak? kau melakukan sesuatu yang besar, jadi kenapa kau tidak makan yang lebih enak?
Joo Im : Seollungtang, terasa lebih enak di kantor polisi...
Ra
won : Apa kau benar2 gila? kau melakukan ini dengan sengaja kan? untuk
mengacaukan aku. Kau tidak tahu apa yang kau lakukan? Kau memukul
seorang pelanggan VVIP di mall?
Joo Im : Jika kau ada di sana..
Ra
Won : Aku akan memanggil polisi, menanyakan identitasnya, mengambil
rekaman CCTV, dan menuntutnya. Apa lagi yang ingin kau tunjukkan padaku?
Apa? Kau tidak berubah sedikitpun. Ketika kau muncul dengan tas yang
bahkan tidak lebih baik dari tas plastik dan sekarang...
kau tidak pernah memikirkanku untuk 5 menit-pun.
Diluar...kilat dan badai mulai turun.
Ra
Won : Aku tidak akan mengeluarkanmu. Jika kau mau keluar, lakukan
dengan uangmu. Aku sangat marah sampai aku berkata pada pengacara agar
tidak datang. Menderitalah sedikit.
Joo Im : Hei..aku tahu aku mengacau, tapi ini tubuhmu, Kim Joo Won.
Sekretaris Kim melihat Joo Im dengan aneh.
Ra
Won mendekati pelanggan yang dipukul Joo Im, hei pria brengsek, jangan
mau damai dengan gangster seperti pria yang duduk di sana, kau harus
memberinya pelajaran. Bersenang-senanglah.
Joo im : Hei! bagaimana kau bisa pergi begitu saja?
Ra
Won keluar dan diluar hujan dengan lebat, tiba2 ada kilat berwarna biru
menerpa tubuh Ra Won, Ra Won seperti disengat listrik dan membuat
badannya berputar2.
Hal yang sama juga terjadi pada Joo Im di kantor polisi.
Lalu...
Joo Won : Apa yang terjadi...dan menyentuh wajahnya...ini Aku! Mereka kembali ke tubuh asal.
Ra Im : Ini aku..ini sepertinya aku...
Ra
Im lari kembali ke kantor polisi dan melompat gembira, keduanya saling
melihat, tersenyum dan berkata satu sama lain : Kita kembali!!!
Note
: Episode ini unik, dibuka di kantor polisi dan berakhir di kantor
polisi juga. Lalu setiap kali hujan, mereka akan bertukar lagi.
0 Comments:
Posting Komentar
Enters your comment please ^^